Momen hamil dan melahirkan merupakan hal yang paling dinanti oleh calon ibu. Ya, wanita yang sudah menikah dan berharap mendapatkan momongan sejak lama, pasti bahagia menantikan kehadiran buah hati ke dunia. Selain memperhatikan kesehatan si kecil, pastikan Anda juga memperhatikan kesehatan diri sendiri pada masa nifas dan setelahnya. Pilih pembalut melahirkan yang didesain khusus agar bisa menyerap darah nifas dengan optimal, termasuk perhatikan keamanan bahan sesuai aturan BPOM RI.
Kiat Menjaga Kesehatan Selama Masa Nifas
Setelah mengalami sembilan bulan tanpa haid, Anda mungkin merasa kurang nyaman pada awal masa nifas. Berikut kiat menjaga kesehatan untuk ibu yang baru melahirkan yaitu :
1. Menjaga kesehatan diri sendiri
Anda harus memperhatikan kesehatan bayi dan bahagia dengan momen tersebut, tetapi penting menjaga kesehatan diri sendiri. Saat si kecil tertidur, Anda bisa ikut tidur sejenak untuk mendapatkan jam tidur yang baik. Pasalnya, Anda mungkin mengalami masa tidur yang tidak teratur sama seperti bayi yang masih berusia 0-3 bulan tersebut. Dukungan pasangan dan keluarga bisa membantu Anda mengurus awal kehadiran si kecil sebab tubuh Anda belum pulih dengan baik.
2. Memperhatikan asupan makanan yang sehat
Ibu yang baru melahirkan perlu lebih banyak protein sehingga Anda harus mengkonsumsi ikan, daging dan telur yang bisa membentuk sel baru lebih cepat. Anda yang menjalani operasi caesar membutuhkan lebih banyak protein agar penyembuhan luka lebih cepat, begitu pula dengan wanita yang melakukan persalinan normal.
Jangan lupa pula untuk memenuhi kebutuhan makanan sehat lain yang kaya serat untuk mencegah konstipasi pada masa nifas, makanan kaya asam folat dan kalsium untuk melancarkan produksi ASI, konsumsi cairan lebih banyak, dan sebagainya. Hindari mengkonsumsi minuman yang mengandung kafein untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan bayi, ya!
3. Tetap melakukan kegiatan fisik
Memang kondisi tubuh Anda belum pulih, tetapi Anda harus tetap melakukan kegiatan fisik atau olahraga ringan. Hal-hal kecil akan membantu proses pemulihan lebih cepat mulai jalan-jalan di sekitar rumah, mengobrol dengan keluarga atau tetangga, mengajak bayi berjemur, atau senam nifas yang bermanfaat untuk kesehatan.
4. Menjaga kesehatan alat reproduksi
Anda yang baru menjalani kelahiran normal atau operasi, harus tetap memperhatikan kesehatan alat reproduksi. Pada awal nifas, usahakan memakai pembalut melahirkan yang memiliki bahan lebih tebal untuk menampung darah nifas. Pilih produk pembalut yang aman menyerap darah, area vagina tetap kering dan rutin menggantinya tiap 3-4 jam sekali. Pemeriksaan ke bidan atau dokter dilakukan berkala untuk menjaga kesehatan alat reproduksi pasca melahirkan, ya!
5. Mengelola stress dengan baik
Perubahan hormon yang terjadi saat menjalani masa nifas bisa membuat ibu yang baru melahirkan rentan alami stress dan depresi. Kelelahan mengurus buah hati, kemunculan sedih hati setelah melahirkan, rasa bersalah atau diri merasa tidak berharga, dan berbagai hal yang memicu seorang ibu alami baby blues dan depresi post partum. Tidak hanya setelah melahirkan, risiko alami stress dan depresi bisa terjadi jelang beberapa waktu setelah melahirkan sehingga perlu bantuan dari orang-orang terdekat.
Kini Anda bisa membeli pembalut melahirkan khusus dari bahan tebal yang berkualitas dan aman pada awal kehamilan, periode selanjutnya bisa memilih pembalut yang sesuai kenyamanan masing-masing. Masa nifas yang berlangsung 30-40 hari menjadi hal alami terjadi sehingga Anda hanya perlu menjaga kesehatan fisik dan mental pada masa tersebut.
Bila butuh bantuan dari ahli atau dokter kandungan profesional, Anda bisa menggunakan fitur chat dokter di SehatQ untuk mendapatkan rekomendasi penanganan terbaik. Anda bisa konsultasi kesehatan hingga pesan online untuk janji temu dengan dokter yang direkomendasikan di klinik kesehatan terdekat.